Senin, 03 Oktober 2016

Tips menghadapi marketing kartu kredit

Kriiiiiinggggggg......
Saya      : "halo"
Miss M  : "Selamat siang...Saya Miss M dari bank XXX boleh mengganggu sebentar"
Saya.    :  "ok"
Miss M : "Selamaaaat ibu...anda merupakan nasabah terpilih kami untuk mendapatkan danai tunai150 juta.Danai tunai ini tanpa syarat apapun,akan kami transfer langsung ke rekening ibu. Ibu hanya dikenakan bunga sebesar 1.9%"
Saya     : "maaf mbak,saya sedang tidak membutuhkan dana"
Miss M : " sayang sekali lho bu,jarang ada yang mendapatkan kesempatan seperti ini"
Saya      : "saya belum butuh dana mbak"
Miss M  : "tapi sayang sekali jika dilewatkan,ibu bisa memakai untuk renovasi rumah barangkali"
Saya.     : "rumah saya tidak perlu direnovasi mbak..."
Miss M : "bisa untuk beli properti bu...atau emas barangkali....karena kesempatan ini jarang ada lho bu"
Saya      : "saya baru beli properti dan emas mbak..."
Miss M : "untuk dana cadangan aja bu,bisa ibu manfaatkan jika sewaktu-waktu membutuhkan"
Saya      : "saya masih punya cukup tabungan mbak"
Miss M : "ibu bisa juga memakai untuk investasi lho...atau membuka usaha "
Saya     : "Mbak....saya tidak punya waktu untuk mengurus investasi atau membuka usaha,saya sibuk kerja"
Miss M: "gampang buk...ibuk.bisa depositokan aja dananya"
Saya    : " mbak...bunga deposito kan hanya 6% pertahun...sebulan berarti 0.4% nett...terus saya harus membayar bunga pinjaman 1.9%???"
Miss M :"ya elah si ibuk... bunga pinjaman ya jangan dibandingkan dengan bunga deposito"
Saya     ;#$%&%@#...(koq jadi saya yang bodoh)

Bayangin aja...kalo dapat telpon kayak gini tiga kali sehari...

Tips untuk menghindari percakapan seperti diatas : jangan angkat telepon dari nomer tidak dikenal😂😂😂😂